Indoborneonews,LOUISVILLE – Kecelakaan udara kembali mengguncang Amerika Serikat (AS), setelah pesawat kargo McDonnell Douglas MD-11 milik perusahaan logistik UPS jatuh dan meledak di dekat Bandara Louisville Muhammad Ali, Kentucky, pada Selasa (4/11/2025) sore waktu setempat.
Ledakan hebat yang diikuti bola api raksasa itu menewaskan sedikitnya tujuh orang, termasuk tiga kru pesawat dan empat warga di darat.
Insiden mengerikan ini terekam jelas dalam video amatir yang kini viral di media sosial. Dalam rekaman tersebut, pesawat yang baru lepas landas sekitar pukul 17.00 terlihat mengeluarkan api di sayap kiri dan meninggalkan jejak asap tebal sebelum akhirnya terjatuh dan meledak dahsyat. Bola api besar membubung tinggi, disertai asap hitam pekat yang tampak dari jarak bermil-mil.
Penyebab Masih Diselidiki, Dugaan Awal Belum Diumumkan.
Hingga kini, penyebab jatuhnya pesawat kargo MD-11 UPS masih menjadi misteri. Tim penyelidik dari Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB) AS dan Badan Penerbangan Federal (FAA) telah diterjunkan ke lokasi untuk melakukan investigasi menyeluruh.
Ketua NTSB mengirim 28 personel ahli, termasuk penyidik bidang mesin, struktur pesawat, dan sistem penerbangan.
Mereka juga akan menganalisis rekaman data penerbangan (FDR) dan perekam suara kokpit (CVR) yang diharapkan dapat memberikan petunjuk awal penyebab tragedi ini.
Kami belum bisa menyimpulkan apapun sebelum lokasi dinyatakan aman dan data pesawat diperoleh secara lengkap,” ujar Kepala Departemen Kepolisian Metropolitan Louisville, Paul Humphrey.
Detik-Detik Pesawat Jatuh dan Ledakan Mengguncang
Pesawat MD-11 yang dibuat pada 1991 itu dijadwalkan terbang menuju Honolulu, Hawaii. Namun beberapa detik setelah tinggal landas, saksi mata melaporkan adanya percikan api di bagian kiri pesawat.
Video memperlihatkan pesawat sempat berusaha naik kembali sebelum kehilangan ketinggian dan menghantam tanah. Ledakan besar pun terjadi, menghancurkan sebagian atap bangunan yang terletak di ujung landasan pacu.
“Siapa pun yang melihat foto dan video kecelakaan ini pasti tahu betapa dahsyatnya peristiwa tersebut,” kata Gubernur Kentucky Andy Beshear, seperti dikutip dari Associated Press, Rabu (5/11/2025).
Selain korban tewas, 11 orang dilaporkan luka-luka, beberapa di antaranya dalam kondisi kritis akibat luka bakar serius dan serpihan logam.
Bandara Ditutup, Operasi UPS Lumpuh Sementara
Bandara Louisville Muhammad Ali, yang merupakan pusat logistik utama UPS, langsung ditutup total setelah kecelakaan. Perusahaan kargo raksasa itu mengumumkan penghentian sementara seluruh kegiatan penyortiran dan penerbangan hingga situasi dinyatakan aman.
Fasilitas tersebut diketahui mempekerjakan ribuan pekerja dan merupakan salah satu simpul distribusi logistik terbesar di dunia, dengan lebih dari 300 penerbangan harian serta kapasitas penyortiran mencapai 400.000 paket per jam
Sumber inews id












