Banjir Bandang Landa Empat Desa di Kabupaten Pati

Indoborneo news, Pati -Sejumlah desa di Kabupaten Pati dilanda banjir bandang akibat luapan air dan jebolnya tanggul sungai, Minggu (27/4/2025) dini hari. Desa yang terdampak banjir itu terletak di dua kecamatan, Kecamatan Tambakromo dan Batangan.

Banjir melanda desa dengan ketinggian air terdalam hingga 60 cm. Menurut Kades Angkatan Lor Kecamatan Tambakromo, Sudiyono, selain desanya banjir bandang juga menerjang Desa Sinomwidodo dan Angkatan Kidul.

Desa-desa yang terdampak banjir berada di sepanjang bantaran Sungai Godo, yang meluap maupun tanggul jebol. “Akibat luapan air Sungai Godo, sehingga menyebabkan tanggul jebol pada pukul 02.30,” katanya.

“Dampaknya 10 RT terlanda banjir bandang. Air masih terus mengalir deras, sehingga penanganan akan dilakukan setelah air surut,” ujarnya.

Untuk penanganan tanggul jebol, lanjutnya, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Semarang akan mengerahkan alat berat. Selain itu BBWS juga akan mengirimkan bantuan tanah untuk memperkuat tanggul.

Banjir bandang akibat tanggul jebol juga terjadi di Desa Ketitang Wetan Kecamatan Batangan. Aliran air dari akibat jebolnya tanggul Sungai Gadam, meluber dan meggenangi sebagian persawahan warga di Desa Ngening, Kecamatan Batangan.

“Sementara air yang meluber di Desa Ketitang Wetan, juga melimpas di jalan raya Pantura Juwana-Rembang,” kata salah satu warga Subono. BPBD Kabupaten Pati terus melakukan asesmen, ke desa-desa yang terlanda banjir bandang atau kiriman ini.

sumber kbrn

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *