SAMPIT – Kalangan pemuda di Kecamatan Seranau mendesak Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) untuk segera merealisasikan rencana perbaikan Pelabuhan Feri Seranau dan peningkatan Jalan Mufakat hingga Simpang Provinsi. Mereka menilai, proyek tersebut sudah terlalu lama hanya menjadi bahan pembahasan tanpa kepastian pelaksanaan di lapangan.
Tokoh pemuda Seranau, Sardi Fakhri Rakhman, menegaskan bahwa masyarakat, terutama generasi muda, sudah lelah menunggu janji pembangunan infrastruktur dasar yang belum juga diwujudkan.
“Kami berharap proyek ini tidak hanya berhenti pada tahap wacana atau survei. Pemerintah harus segera bertindak nyata, bukan sekadar datang meninjau lalu hilang tanpa kabar. Kami ingin pembangunan dilakukan dengan manajemen yang terbuka, profesional, dan tepat waktu,” tegas Sardi, Kamis (23/10/2025).
Ia menyebut, kondisi pelabuhan dan jalan yang rusak parah telah lama menghambat aktivitas masyarakat, mulai dari distribusi hasil pertanian, mobilitas ekonomi, hingga akses pendidikan dan layanan publik.
“Sudah terlalu lama warga Seranau menanggung akibat dari infrastruktur yang terbengkalai. Ini kebutuhan dasar, bukan proyek tambahan,” ujarnya.
Berdasarkan pantauan dilapangan memang terdapat sejumlah titik jalan di kawasan Mentaya Seberang mengalami kerusakan, bahkan banyak yang kondisi berlubang dan ini tidak jarang membahayakan warga setempat.
Sardi juga menegaskan bahwa para pemuda siap turun langsung mengawal proses pembangunan agar berjalan sesuai harapan masyarakat.
“Kami tidak ingin proyek ini sekadar simbol seremonial. Pemuda Seranau akan ikut mengawasi dan memastikan kualitas pekerjaan agar manfaatnya benar-benar dirasakan warga, bukan hanya menjadi laporan di atas kertas,” tambahnya.
Menurutnya, perbaikan pelabuhan dan jalan akan menjadi tonggak penting bagi kebangkitan Kecamatan Seranau, karena infrastruktur yang baik akan membuka peluang investasi, memperlancar ekonomi, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Ini bukan hanya proyek fisik, tapi simbol kebangkitan Seranau. Kalau infrastruktur membaik, maka ekonomi rakyat ikut tumbuh. Jangan sia-siakan momentum ini,” pungkasnya.
Diketahui, Pemkab Kotim bakal memperbaiki Pelabuhan Feri Seranau dan meningkatkan infrastruktur jalan yang selama ini menjadi urat nadi kehidupan warga.
Wakil Bupati Kotim, Irawati, Kepala Dinas Perhubungan Kotim, Raihansyah, bersama jajaran didampingi Camat Seranau, Dwi Kushendro, telah turun langsung ke lapangan meninjau kondisi terkini pelabuhan dan ruas jalan Mufakat, Simpang Provinsi. Kunjungan itu disambut hangat oleh warga yang sudah lama menantikan perubahan nyata di wilayah mereka.
Namun masyarakat berharap, kali ini pemerintah benar-benar menepati janji dan menjadikan pembangunan di Seranau sebagai bukti keberpihakan terhadap wilayah penyangga ekonomi Sampit itu. (Sg)
