indoborneo news – Aksi pembakaran yang menimpa kediaman Gubernur Pennsylvania, AS, Josh Shapiro, saat ia tengah merayakan malam pertama Paskah bersama keluarga.
Pemandangan kerusakan di dalam kediaman Gubernur Pennsylvania, Amerika Serikat (AS), Josh Shapiro akibat aksi pembakaran yang terjadi di Harrisburg, Minggu (13/4/2025) waktu setempat. Tampak jelas bangunan hangus dalam foto-foto yang dirilis pada Senin (14/4/2025). (Commonwealth Media Services/Handout via REUTERS
Pelaku berusia 38 tahun, Cody Balmer, menyerahkan diri kepada Polisi Negara Bagian Pennsylvania dan mengaku menyimpan kebencian terhadap Gubernur Shapiro. Pengakuan itu tertuang dalam ringkasan wawancara dengan pihak kepolisian yang telah diajukan ke pengadilan. (Dan Gleiter/The Patriot-News via AP)
Balmer kini menghadapi sejumlah dakwaan, termasuk percobaan pembunuhan, pembakaran, perampokan, dan tindak terorisme yang bertujuan memaksa “perilaku pemerintah”, serta sejumlah pelanggaran berat lainnya. (AP Photo/Mingson Lau
Gubernur Pennsylvania Josh Shapiro berbincang sebelum memberikan informasi terbaru tentang tindakan pembakaran yang terjadi di Kediamannya. Shapiro, seorang Demokrat beragama Yahudi, diketahui tengah merayakan malam pertama Paskah bersama keluarga dan tamu di kediamannya di Harrisburg saat insiden terjadi pada Minggu dini hari waktu setempat. (Commonwealth Media Services/Handout via REUTERS)
Dalam pengakuannya, Balmer menyebut telah mengisi botol bir dengan bensin dari mesin pemotong rumput sebelum berjalan kaki selama satu jam menuju kediaman gubernur. Ia memanjat pagar, memecahkan jendela ruang piano, lalu melemparkan bom molotov ke dalam rumah. Setelah itu, ia masuk ke dalam dan membakar ruang makan sebelum melarikan diri. Aksi tersebut terekam dalam kamera keamanan rumah. (Commonwealth Media Services/Handout via REUTERS
(sumber/cncb indonesia)
