SAMPIT, INDOBORNEO NEWS – Seorang pria yang biasa dikenal sebagai “Pak Ogah” meninggal dunia setelah ditabrak sepeda motor saat sedang mengatur lalu lintas di simpang empat Jalan Sempurna – Jalan Cilik Riwut, tepatnya dekat Kompi Antang, Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, pada Selasa (3/6/2025) pagi.
Korban yang diketahui berprofesi sebagai pak ogah dikenal warga sekitar sebagai sosok yang setiap hari membantu mengatur lalu lintas secara sukarela di persimpangan tersebut. Insiden nahas itu terjadi ketika lalu lintas sedang padat di jam sibuk pagi hari.
Menurut keterangan saksi mata, sepeda motor melaju kencang dari arah Jalan Cilik Riwut dan langsung menabrak korban yang saat itu sedang berdiri di tengah jalan yang menyeberang jalan. Benturan keras menyebabkan korban terpental dan mengalami luka berat di bagian kepala serta tubuh.
“Korban sempat dibawa ke rumah sakit, tapi nyawanya tidak tertolong,” ujar seorang warga di lokasi kejadian.
Pengendara motor telah diamankan dan dimintai keterangan oleh pihak kepolisian. Satlantas Polres Kotawaringin Timur juga sudah melakukan olah TKP serta mengamankan sepeda motor yang terlibat kecelakaan.
keluarga korban meminta agar kasus ini diusut tuntas, dan berharap adanya perhatian dari pemerintah terhadap keberadaan para “Pak Ogah” yang bekerja membantu kelancaran lalu lintas tanpa perlindungan atau pengakuan resmi.
Penyelidikan masih terus dilakukan untuk mengungkap penyebab pasti kecelakaan tersebut.
Jurnalis; Herman
Redaksi//
