Kasus Miras Oplosan, Petugas Pastikan Tiga Korban Meninggal


Indoborneonews,Kediri – Petugas Polres Kediri memastikan kasus miras oplosan telah merenggut tiga korban. “Memang dari informasi sebelumnya, ada dua orang korban meninggal, tapi korban Agung Winarko yang sempat dirawat intensif di RSUD Kabupaten Kediri akhirnya kehilangan nyawa (29/7/2025) pukil 17.00 WIB. Ketiga korban ini masih satu saudara dan sama-sama warga Desa Gadungan, Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri. Mereka kehilangan nyawa karena sebelumnya diduga keracunan minuman keras (miras),” kata Kapolres Kediri, AKBP Bramastyo Priaji melalui Kasat Reskrim Polres Kediri, AKP Joshua Peter Krisnawan, di Mapolres Kediri, Kamis (31/7/2025).

Diketahui, dari ketiga korban meninggal dunia ini, dua orang di antaranya menghembuskan nafas terakhir di RSUD Kabupaten Kediri (RSKK). Hal ini karena keduanya sempat dirawat intensif di rumah sakit.

“Mereka ini, masing-masing Deta Wira Pratama dan adiknya, bernama Agung Winarko,” katanya.

Kemudian, tambah AKP Joshua, jika sebelumnya petugas telah mengevakuasi jenazah korban Deta ke RS Bhayangkara Kota Kediri pada Selasa pagi (29/7/2025). Namun, setelah mengetahui korban Agung Winarko juga meninggal, hal yang sama pun dilakukan petugas dan mengirim jenazahnya ke RS Bhayangkara Kediri.

“Ya benar, untuk jenazah Agung Winarko juga kita bawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan otopsi,” katanya.

Sementara, lanjutnya, korban pertama meninggal dunia, atas nama Pornomo (43) adalah paman dari kedua korban sebelumnya. Pria tersebut meninggal dunia pada Senin 28 Juli 2025, tapi belum sempat dilarikan ke rumah sakit.

“Untuk korban Pornomo, ia dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) desa setempat sore hari,” katanya.

Sumber kbrn

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *