Indoborneonews,Jakarta -Menteri Koperasi, Ferry Juliantono menyakini, koperasi desa ke depannya akan memiliki peran lebih besar. Karena, koperasi desa nantinya akan dilengkapi pembangkit listrik tenaga surya sebagai sumber energi baru.
Ferry menyampaikan hal tersebut dalam prosesi serah terima jabatan di Gedung Kementerian Koperasi, Selasa (9/9/2025). “Presiden menambahkan kegiatan bahwa Koperasi Desa nanti juga akan dilengkapi dengan pembangkit listrik tenaga surya,” kata Ferry.
Ia menegaskan, pengembangan energi ini akan dilakukan secara bertahap. Pada tahap awal, koperasi desa tetap berfokus pada enam kegiatan utama.
Enam kegiatan itu meliputi gerai, toko, apotek desa, klinik desa, gudang logistik, serta usaha simpan pinjam. Ferry menegaskan kegiatan tambahan akan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing desa.
Menurutnya, platform dana koperasi desa senilai Rp3,7 miliar akan segera dicairkan. Proses pencairan dilakukan setelah pengurus koperasi mengikuti sosialisasi intensif terkait tata kelola.
Ferry menambahkan, pemerintah juga menyiapkan sistem informasi koperasi desa. Sistem ini mendukung penguatan model bisnis sekaligus transparansi operasional.
Ia menyebut dukungan DPR sangat penting bagi pengembangan koperasi desa. Dukungan itu menjadikan koperasi desa sebagai proyek strategis nasional.
“Alhamdulillah dukungan dari Komisi 6 DPR RI menjadikan koperasi desa Kelurahan Merah Putih ini menjadi proyek unggulan, proyek strategis nasional,” ujarnya. Selain itu, Ferry mengatakan revisi undang-undang perkoperasian tengah disiapkan.
Ferry juga menekankan pentingnya data desa yang presisi. Ia menyebut data akurat akan mendukung koperasi sebagai alat perjuangan ekonomi sekaligus penyerap tenaga kerja.
Sumber kbrn