Indoborneonews,Jakarta – Nilai tukar Rupiah dibuka menguat terhadap Dolar AS di awal perdagangan hari ini, Senin (11/8/2025). Berdasarkan data Bloomberg, pergerakan Rupiah terlihat naik 0,26 persen menjadi Rp16.250 per Dolar AS.
Pada penutupan akhir pekan kemarin, Rupiah melemah 0,04 persen Rp16.292 per Dolar AS. “Kemungkinan penguatan Rupiah hari ini di rentang Rp16.210-16.310 per Dolar AS,” kata Analis Pasar Uang dari Valbury Sekuritas, Fikri C. Permana dalam keterangannya, Senin (11/8/2025).
Ia mengatakan, independensi The Fed masih menjadi salah satu perhatian para pelaku pasar hari ini. Isu ini kembali mencuat setelah Trump mencalonkan Ketua Dewan Penasihat Ekonomi, Stephen Miran masuk ke jajaran petinggi The Fed.
Pada saat yang sama, Pejabat The Fed, Michelle Bowman memberi sinyal pemangkasan suku bunga hingga tiga kali. Sinyal ini memberikan sentimen positif pada pelaku pasar.
Pasar juga menunggu rilis data Consumer Price Index (CPI) atau Indeks Harga Konsumen di AS untuk bulan Juli 2025. “Ekspektasi pasar, CPI akan mengalami kenaikan,” ucap Fikri.
Sumber kbrn
