Gunung Banda Api Berstatus Waspada, Imbauan Keamanan Dikeluarkan

indoborneonews,Ambon – Aktivitas Gunungapi Banda Api, Maluku, dilaporkan berada pada level waspada, sehingga masyarakat hingga wisatawan diminta mewaspadainya. Status ini diumumkan berdasarkan laporan aktivitas vulkanik dari Pos Pengamatan Gunungapi Banda Api, Senin (2/5/2025).

“Meski aktivitas masih dalam batas wajar, masyarakat dan wisatawan diimbau tetap waspada. Tidak beraktivitas dalam radius 1 km dari kawah Gunung Banda Api,” ujar penyusun laporan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Kementerian ESDM Johan Hasan, Selasa (3/5/2025).

Dalam periode pengamatan pukul 00.00 hingga 24.00 WIT, cuaca sekitar gunung dilaporkan cerah hingga berawan. Suhu udara berkisar antara 25 hingga 30 °C dengan angin bertiup lemah hingga sedang ke arah barat.

Secara visual, gunung terlihat jelas hingga tertutup kabut ringan di beberapa waktu tertentu. Terpantau asap kawah bertekanan lemah, berwarna putih, dan intensitas tipis setinggi 20–25 meter dari puncak.

Aktivitas kegempaan mencatat dua kali gempa vulkanik dalam dan satu gempa tektonik lokal. Satu gempa tektonik jauh juga tercatat selama periode pemantauan aktivitas vulkanik gunung tersebut.

“Aktivitas gunung masih tergolong stabil. Tidak ada peningkatan signifikan yang tercatat selama pemantauan 2 Juni 2025 tersebut,” ujarnya.

Gunung Banda Api memiliki ketinggian 640 meter di atas permukaan laut dan terletak di Pulau Banda, Maluku. Gunung ini termasuk tipe stratovolcano dengan karakter letusan eksplosif dan aktivitas vulkanik berkala.

Letusan besar terakhir tercatat pada tahun 1988, menimbulkan kerusakan pemukiman dan evakuasi massal. Sebelumnya, letusan signifikan juga terjadi tahun 1890, 1901, dan 1932 dengan dampak pada wilayah sekitar

sumber kbrn

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *