Daerah  

Kapal Penumpang Kandas Terseret Arus, Ratusan Orang Selamat

indoborneonews,Jembrana -KMP Gerbang Samudra 2 kandas di perairan Gilimanuk pada Minggu (22/6/2025) dini hari. Kuatnya arus laut saat hendak sandar menjadi penyebab utama kapal pengangkut ratusan penumpang ini terseret sekitar 100 meter dari Dermaga MB I Pelabuhan Gilimanuk.

Insiden terjadi sekitar pukul 05.00 WITA, KMP Gerbang Samudra 2, yang berlayar dari Pelabuhan Ketapang, mendadak terseret arus saat mendekati dermaga tujuan. Kapal yang dinakhodai M. Reza Pratama ini kandas di koordinat 08°09’23.99″ S – 114°26’13.56″ E.

Data awal mencatat KMP Gerbang Samudra 2 membawa 76 penumpang dan beragam kendaraan, 4 kendaraan kecil, 3 bus besar, 4 bus sedang, 1 pikap, 9 sepeda motor, dan 6 truk sedang. Namun, setelah evakuasi menyeluruh, terungkap jumlah penumpang jauh lebih banyak.

Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Jembrana, Dewa Putu Hendri Gunawan, menyatakan, setelah penumpang dievakuasi, total menjadi 269 penumpang ditambah 24 anak buah kapal (ABK). “Seluruhnya dipastikan selamat,” katanya menjelaskan.

Tim SAR gabungan bergerak cepat memulai evakuasi pada pukul 09.30 WITA. Berbagai unsur terlibat, dari Sat Polairud Polres Jembrana, Dit Polairud Polda Bali, Basarnas, TNI AL Gilimanuk, KUPP Kelas II Gilimanuk, hingga Brimob Batalion C Gilimanuk.

Ada juga personel dari ASDP Gilimanuk, Polsek Kawasan Pelabuhan Gilimanuk, dan KKP Gilimanuk. Proses evakuasi penumpang dilakukan menggunakan armada laut seperti kapal patroli KP. Tg. Rening XI-2006 milik Polairud dan RIB 01 Basarnas.

Para penumpang berhasil dievakuasi dengan aman ke Dermaga Water bee Gilimanuk. Dari sana, mereka diangkut menggunakan kendaraan yang disiapkan ke ruang VIP ASDP Gilimanuk untuk pendataan lebih lanjut.

Kasat Polairud Polres Jembrana, AKP I Putu Suparta, memastikan seluruh proses evakuasi berjalan aman dan lancar. “Kami bersama seluruh unsur SAR gabungan langsung melakukan tindakan cepat setelah menerima laporan,” ujarnya.

“Syukurnya, seluruh penumpang berhasil dievakuasi dengan aman tanpa ada korban jiwa,” kata AKP Suparta lagi. Hingga pukul 11.40 WITA, seluruh penumpang telah dievakuasi.

Kapal Gerbang Samudra 2 sendiri masih dalam posisi kandas dan rencananya akan ditarik saat air pasang tertinggi sekitar pukul 20.00 WITA malam. Pemantauan intensif akan terus dilakukan oleh instansi terkait hingga kapal berhasil dievakuasi sepenuhnya.

sumber kbrn

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *